Api berkisah sebelum abu diciduk angin.
Penantian nyaris penat kala hujan bertepung tawar malam ini ...
Oh, disana bintang jatuh dipinang tanah
Terjerembab diantara lereng lelah
Menangis meringkik, lebam dipangku bumi.
Dan terbaring lunglai dipikul air.
Tiada sampan singgah, kapal apipun hanya sekedar memberi lampu,
tak pernah skoci pelampung terbuang ...
Sebaris kenangan ku tempah dibibir hati.
Mencatat nama nama penguat jiwa.
Yakh, sebelum diri pergi menyusul hujan.
Dan sebelum aku lesap dipantau sepi ....
Que sera sera.
Batam, 09 Nov '14.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar