merintis jalan mengundang aurora.
Masih senyap dewi fajar itu,
sampai 4 jam lagi ...
Mungiil,,,
Anak bintang melontar salam,
sabit mengangkut senyummu dari bilik puspa langit.
Sudahkah kau menempah & memutar mimpi...?
Lihatlah saat kudatang bersepeda palang
membawa sekuntum mawar bugar.
Dengarlah kala senyap, ku nyanyikan elegi rindu beralun madah 4 kerat ...
Jangan dulu mimpimu terkunci sebelum
diri menuai janji.
Tunggulah aku di alun2 persenggerahan
bersama deklarasi kesejatian insan sejagad.
Kuingin kau ...
Que sera sera
- Gigi bobo Mungiilku -
Met malem..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar