Laman

Selasa, 14 Desember 2010

Diantara peluh matahari

Pagi mulai menembang pantun.
Dedaunan msh sembab.
Atap2pun masih layu tersepuh embun.
Dahan dahan tenang tak melawan.
Bayu malas pelesir,mati angin.....

Awan tenang.
Biru langit terpental dari muka samudra,diam terkurung.
Burung2 mulai berhitung,berdiri manis di tali kawat
menghitung org lewat.....

Kilau bumi berkilau.
Membawa kuntum emas.
Okh,selamat pagi kepulauan Riau....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar