Laman

Minggu, 11 Juli 2010

Kau Sunat Hari ini Ananda Tapi Tak Jadi.

Entahlah,tak tau keadaan pasti.Hanya pembicaraan teleponlah yg ditau dari kabar tentangmu.

Kau tlah meminta 2 X tuk disunat dan tak ada paksaan.Mendengar itu smua bertindak tuk luruskan permintaan.
Tapi smua terabai,kau sendiri yg menggagalkannya.Mengapa ananda,ada hal apakah yg membuatmu meurungkan smua niat?

Ketika telah naik didifan bedah kecil tapi secepat itu kau berteriak,tak mau.

Ananda benarkah saat itu kau memintaku ada didekatmu?Benarkah pula saat itu tiba2 kau memanggil dan menyebut nama almh ma2k dgn ber ulang2 shingga membuat keluarga menangis mendengarnya?
Ananda,mendengar smua itu dari telepon Tem maka Encikkpun jadi menangis bahkan ketika menulis ini.Mengapa hari ini kau terkenang dan memanggil almh ma2k?
"Org meninggal tak boleh disebut lagi kecuali dido'akan"katamu dulu.Tapi mngapa hari dia kau sebut sambil menangis?

Ananda ku belum bisa pulang,tunggulah taun depan.Lupakanlah cerita dan kesedihanmu pagi tadi.Biarlah keluarga menjadi kesal ats sikapmu asalkan kau masih tetap disayang.
Sudah,jgn menangis lagi.Sudah Encik kirim sepatu bola,bola,kaos Argentina tukmu dipaket itu.
Bermainlah,lupakan kesedihan itu.

Selamat malam ananda,bermimpilah indah dlam pelukan kasih cinta almh ma2k malam ini.Dia akn dtg menemuimu bersama belai ksh sayang.
Yakh,kita merindukannya.Kau dan aku rindu tatapan bola matanya.
Berdo'alah slalu agar ia damai dan bahgia di Syurganya Allah.
Amiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar